
BRMP Sul-Sel bersama Dinas TPH Bun Gelar Kegiatan Rakor Galuh LTT
BRMP Sul-Sel bersamaMakassar (16/04/2025). BRMP Sul-Sel menjadi tuan rumah pelaksanaan Rapat Koordinasi (Rakor) Gerakan Penyuluh (Galuh) mendorong Luas Tambah Tanam (LTT) mendukung pencapai Swasembada Pangan Sul-Sel.
Rakor ini dilaksanakan di Aula kantor BRMP Sul-Sel yang dihadiri oleh Tim Pusat Penyuluhan Pertanian Kementan, para Penanggung Jawab Swasembada Pangan Kabupaten, kordinator penyuluh tingkat kabupaten dan koordinator penyuluh tingkat kecamtan (BPP) Se Sul-Sel.
Kepala Balai Penerapan Modernisasi Pertanian (BRMP) Sul-Sel Ir. Yusuf, M.Si mengawali sambutannya dengan menjelaskan secara singkat tusi BRMP Sul-Sel yang akan fokus pada penerapan modernisasi pertanian. " Ciri moderniasi pertanian dalam konteks swasembada pangan diantaranya minim tenaga kerja karena tergantikan oleh alsintan, IP 300 dll" ungkap Ir. Yusuf, M.Si. Lanjut menyampaikan bahwa pertemuan hari ini mendalami pendayagunaan penyuluh mengawal percepataan luas tambah tanam diwilayah masing-masing mendukung pecepatan swasembada pengan."target swasembada pangan tidak diikat waktu tapi harus secepatnya dari tiga tahun menjadi satu tahun."tegas Ir. Yusuf, M.Si dihadapan para penyuluh.
Hal yang senada juga disampaikan oleh P.lt Dinas TPH-Bun Sul-Sul Ir. Uvan Nurwahidah, MP sebelum membuka acara bahwa Program Percepatan Swasembada Pangan harus dicapai dalam tempo yang sesingkat singkatnya karena ini merupakan bagian dari astacita Bapak Presiden Prabowo.
Usai sesi pembukaan dilanjutkan dengan kegiatan sosialisasi aplikasi e-penyuluh oleh Tim Pusat Penyuluhan Pertanian Kementan sebagai salah satu wadah pelaporan data swasembada pangan.
Rakor ini diharapkan mampu memperkuat koordinasi dan sinergi antara penyuluh di lapangan dan dinas provinsi maupun kementerian pertanian dalam upaya pecepatan LTT untuk mencapai swasembada pangan.
(AFS)